Laman

Rabu, 19 November 2014

Ikan Guppy



Sejarah Ikan Guppy si “Million Fish”


Ikan guppy pernah didatangkan oleh banyak negara ke Indonesia sebagai pembasmi nyamuk. Kemudahannya berkembang biak, menyesuaikan diri dengan lingkungan dan mau makan apa saja merupakan alasan yang kuat mereka dipilih sebagai pembasmi serangga atau nyamuk penyebar malaria.
Guppy-populer sebagai ikan seribu, yang menjadi hama ini berwarna kusam dan tidak menarik. Sebaliknya guppy yang ikan hias mempunyai bentuk unik dan berwarna-warni. Bagaimana mereka bisa demikian jauh berbeda, barangkali merupakan pertanyaan yang menarik. Perjalanan guppy cukup panjang, sebelum mereka menjadi ikan hias yang menarik, sampai memakan waktu ratusan tahun lamanya.
Sejarah Asal-Usul
Ikan itu pertama kali dikenal pada 1859. Pada waktu itu seorang ilmuan Jerman yang sengaja mengumpulkan ikan-ikan di daerah Venezuela mendapatkan ikan ini diantara sekian banyak ikan yang berhasil dikoleksinya. Wilhelm C.H. Peters, demikian namanya dengan melihat tanda-tanda yang tidak teratur pada badan dan sirip ekornya lantas membaptisnya dengan nama Poecilia reticulata.
Kemudian pada tahun 1861 seorang Spanyol bernama Filipii menemukan ikan yang mirip bentuknya di daerah Barbados. Karena menganggap berbeda dengan ikan yang ditemukan terdahulu, ia memberi nama ikan temuannya ini dengan Lebistes poecilia.
Nama guppy mulai populer dipakai untuk menyebut ikan ini sejak 1866. Saat itu seorang ahli botani Inggris. Dr. Robert Lechmere Guppy, membawa pulang beberapa ikan dari Kepulauan Trinidad. Ia memberikan ikan tersebut pada teman karibnya, Dr. Albert Guenther, yang bekerja pada British Museum. Karena menyangka temannya yang menemukan ikan itu, maka tanpa pikir panjang Dr. Albert Guenther memberi namaGirardinus guppyi. Karena kesalahpahaman itulah, maka sampai kini ikan itu populer dengan nama ikan guppy, baik di kalangan pedagang maupun penggemar ikan hias.
Kemudian pada tahun 1909. J.A.M Vipan, pimpinan rombongan pengumpul ikan untuk British Museum, mulai mengotak-atik mengawinsilangkan ikan-ikan yang ebrasal dari Venezuela, Trinidad, dan Barbados. Dari ujicobanya, terbuktilah bahwa ketiganya merupakan satu jenis. Dari sinilah pula namanya lantas diubah menjadi Lebistes reticulatus, sebelum berubah lagi menjadi Poecilia reticulata. Sekalipun nama ilmiahnya berganti-ganti beberapa kali, toh ikan ini tetap akrab dengan panggilan guppy.
Beragam Jenis-Jenisnya

Sekalipun kecil dan gampang perawatannya, namun guppy mempunyai keistimewaan yang tidak dimiliki ikan lain. Ikan guppy jantan mempunyai ciri paras yang beragam. Selain ragam rupanya, juga tidak pernah berakhir variasi warna, pola dan perkembangan sirip yang dihasilkan.
Ternyata bukan hanya para pembudidaya ikan saja yang tertarik pada guppy tetapi juga para ilmuan. Ikan ini dipilih untuk dijadikan ujicoba menghitung seluruh keturunannya. Dr. Herbert R. Axelrod dan Wilfred Whitern dalam buku Guppies menyebutkan, sepasang induk guppy yang dibiarkan berbiak dalam tempat dan makanan cukup dalam tempo satu tahun bisa mencapai 3000 ekor.
http://ngasih.com/2014/08/07/sejarah-ikan-guppy-si-million-fish/


1) Induk Jantan
a. Mempunyai gonopodium (berupa tonjolan dibelakang sirip perut) yang merupakan modifikasi sirip anal yang berubah menjadi sirip memanjang.
b. Tubuhnya ramping.
c. Warnanya cenderung lebih cerah dan memiliki corak warna lebih banyak dan lebih indah.
d. Sirip punggung lebih panjang.
e. Kepalanya besar.
2)Induk Betina
a. Dibelakang sirip perut tidak ada gonopodium, tetapi berupa siriphalus.
b. Tubuhnya gemuk dengan perut yang besar.
c. Warnanya kurang cerah.
d. Sirip punggung biasa.
e. Kepalanya agak runcing.
http://zonaikan.wordpress.com/2009/08/28/perbedaan-guppy-jantan-dan-betina/
 

3.3.2 Pemeliharaan Induk
Calon induk ikan gapi dapat diperoleh setelah ikan berumur 4 bulan. Untuk menyetarakan perkawinan masa pemeliharaan induk dilakukan di wadah terpisah. Makanan yang diberikan berupa larva Chironomus (chu merah) dan Daphnia (kutu air), yang diberikan dua kali sehari. Pergantian air dilakukan 2-3 hari sekali sebanyak 20-30% volume wadah pemeliharaan.
3.3.3 Pemijahan
Ikan gapi dapat dikawinkan baik secara berpasangan maupun secara massal dengan perbandingan antara induk jantan dan betina 1:1. karena perkawinan ikan gapi secara massal belum tentu terjadi semua pada hari pertama setelah dicampurkan, maka biasanya lama pencampuran 4-7 hari. Pada umumnya selama waktu tersebut ikan gapi sudah kawin sehingga ikan betina dapat dipisahkan dari induk jantannya agar tidak terganggu oleh induk jantan. Induk betina yang sudah kawin tersebut dipelihara diwadah akuarium berukuran  cm atau di bak yang diberi aerasi.
Setelah dua minggu dari waktu pemisahan induk, sudah dapat diketahui induk betina yang hamil dengan cara melihat adanya daerah gelap pada bagian belakang sirip anal dan perutnya sedikit membengkak. Induk ikan yang tidak hamil diambil dan dimasukkan kedalam wadah pemeliharaan induk, sementara induk yang hamil dibiarkan disatukan atau disatukan ke wadah yang lain.
3.3.4 Pemeliharaan dan Pendederan Anak Gapi
Jumlah anak gapi dari setiap kelahiran berkisar antara 50-200 ekor dengan perbandingan jenis kelamin sekitar 1:1. Anak ikan gapi yang lahir dipisah dari induk agar tidak terjadi persaingan dalam mendapatkan makanan. Selain itu, agar induk tersebut mendapatkan makanan yang cukup sehingga kehamilan keduanya dapat menghasilkan anak dengan jumlah yang maksimal.
Anak ikan yang baru lahir belum membutuhkan makanan. Setelah berumur satu hari, anak ikan diberi makan naupli Artemia atau kutu air yang kecil. Pemeliharaan anak ikan gapi sebaiknya di ruangan yang bisa terkena sinar matahari agar warnanya cemerlang. Wadah pemeliharaan anak ikan dapat berupa bak beton atau bak plastik yang cukup luas yang dilengkapi dengan sistem aerasi. Pergantian air dilakukan setiap dua hari sekali sebanyak 20-30% volume wadah pemeliharaan.
Seleksi jenis kelamin dapat dilakukan setelah anak ikan gapi berumur satu bulan dengan cara melihat ciri kelamin sekundernya seperti sirip ekor lebih panjang, warna lebih bagus dan sirip anal yang runcing. Sebagian besar anak ikan betina yang dihasilkan bisa dijual atau dibuang dan sisanya dapat dipelihara lebih lanjut untuk dijadikan calon induk.
3.3.5 Cara Menghasilkan Anak Gapi Semua Jantan
Tehnik yang bisa digunakan untuk menghasilkan semua ikan gapi jantan adalah dengan mengarahkan diferensiasi kelaminnya menggunakan hormon jantan (androgen) seperti 17a-methyltestosteron. Karena ikan gapi ini melahirkan anak dan diferensiasi kelaminnya terjadi pada saat masih didalam perut induknya, maka pemberian hormon yang dilakukan pada saat induk hamil. Dosis hormon yang diberikan adalah 2 mg/l air perendaman dengan lama perendaman 24 jam. Cara pembuatan larutan hormon sama seperti pembuatan larutan hormon pada ikan cupang, yaitu hormon dilarutkan terlebih dahulu dengan alkohol 70% dan selanjutnya dicampurkan dengan air yang akan dipakai merendam. Pada setiap satu liter air yang sudah diberi hormon dapat merendam 3 ekor induk yang sudah hamil, baik pada hamil pertama maupun pada hamil kedua. Perendaman pada saat hamil pertama dilakukan setelah 14 hari dari waktu pemisahan antara induk jantan dan betina, sedangkan perendaman hamil kedua dilakukan setelah 14 hari dari waktu melahirkan pertama. Selama kegiatan perendaman, kedalam air perendaman ikan tetap diberi aerasi.  Jumlah anak yang dihasilkan dari perlakuan tidak berbeda atau sama dengan ikan yang tidak diberi hormon, dan anak yang dihasilkan dapat semua jantan (100%).
http://zonaikan.wordpress.com/2012/08/08/budidaya-ikan-guppy-yang-cantik/


Jenis-Jenis Ikan Guppy Termahal dan Terbaik
Ada 40 lebih varian ikan guppy silangan (hybrid) yang telah dikembangbiakan para peternak ikan hias di Indonesia di bawah ini adalah beberapa yang termahal dan terbaik :
Ikan guppy Green Red Dragon

Green Red Dragon guppy
Bisa di bilang ikan guppy ini adalah primadona semua ikan guppy di farm yang ada di Indonesia, harga jualnya pun cukup fantastis bayangkan 3 ekor ikan guppy red dragon ini bisa mencapai 1 juta rupiah. Gila kan ? :D ikan sekecil ini bisa berharga jutaan rupiah.
Tetapi ikan ini agak sedikit aneh saat berenang karena seperti keberatan membawa ekornya yang lebar, selain dari warna dan corak tubuh, ikan guppy hias juga bisa dibedakan dari jenis bentuk sirip ekornya, kalau Ikan guppy red dragon ini punya bentuk sirip ekor yang melebar ke samping yang disebut juga ekor delta sama seperti yang dimiliki Ikan Guppy Blue Grass.

Blue grass guppy
Ikan Guppy German Platinum Crown Tail
Sepertinya tidak ada ikan guppy lain yang mempunyai ekor yang aneh dan unik seperti si Jerman ini. Bentuk ekorya memang mirip dengan mahkota atau sisir oleh sebab itu dinamakan crown tail.
Guppy German Platinum Crown Tail
Ikan Guppy Albino Full Red Swallow Ribbon
Bentuk ekornya memanjang terlihat seperti pita oleh karena itu dinamakan ribbon.

Full red swallow ribboon
Ikan Guppy Halfmoon
Ikan guppy cantik ini mempunyai ekor melebar membentuk setengah lingkaran karena itu dinamakan halfmoon.

Ikan guppy halfmoon
http://ngasih.com/2014/09/11/jenis-ikan-guppy-termahal-dan-terbaik/
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar