Sejarah Cupang Hias Indonesia !
Cupang
Hias atau Betta Splendens, merupakan ikan asli yang hidup di alam kawasan Asia
Tenggara Seperti Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia, dll. Cupang hias
sekarang menjadi salah satu andalan expor Indonesia ke mancanegara. Dalam
sejarahnya ikan cupang dahulu kala hanyalah ikan alam yang hidup di daerah
persawahan dan rawa-rawa.
Tapi
sekarang sudah sangat berbeda dari bentuk aslinya dahulu. karena ikan cupang
sudah bermutasi menjadi ikan yang lebih cantik & menarik. Ikan cupang di
Indonesia di kenal dan di pelihara oleh sebagian masyarakat Indonesia sejak
tahun 1960-an dan lebih banyak dikenal sebagai ikan cupang sawah. Ketika itu
ikan cupang penggemarnya hanyalah anak-anak dan belum dirambah oleh kalangan
orang-orang kaya.
Perkembangan Cupang
Perubahan terjadi pada tahun 1970. saat itu importir memperkenalkan jenis cupang baru. Ada yang ekor pendek yang sekarang kita sebut dengan ikan cupang aduan, cupang laga, ataupun fighter plakat. Ada juga yang memiliki ekor panjang yang dulu kita kenal dengan cupang jenis slayer.
Perkembangan Cupang
Perubahan terjadi pada tahun 1970. saat itu importir memperkenalkan jenis cupang baru. Ada yang ekor pendek yang sekarang kita sebut dengan ikan cupang aduan, cupang laga, ataupun fighter plakat. Ada juga yang memiliki ekor panjang yang dulu kita kenal dengan cupang jenis slayer.
Saat
itu yang baru muncul adalah Cupang Hias jenis slayer ekor lilin yang datang
sebagai primadona Cupang Hiasnya dan tetap mendominasi sampai era tahun
1990-an. Pada era tahun 1990-an mulailah para penggemar Cupang Hias
membudidayakan ikan Cupang Hias mereka sehingga sekarang Cupang Hias memiliki banyak
variasi warna dan bentuk ekor.
Cupang Hias jenis baru ini mempunyai ekor yang di hiasi tulang yang lebih menonjol keluar. Ada yang berbentuk duri panjang, sisir tapi biasanya kita sebut jenis serit. dan yang menggelembung seperti setengah bentuk dari Bulan yang kini lebih dikenal dengan sebutan Cupang Half Moon.
It’s not just a FIGHTER !
Pada pertengahan tahun 1990-an, Cupang Hias mulai diperlombakan dan di pamerkan keindahan fisiknya tapi mereka belum memisahkan kategorinya seperti sekarang yang memisahkan bentuk sirip maupun warnanya. Semenjak adanya kontes ikan cupang konon ikan yang dulu kita kenal ikan aduan atau laga berubah menjadi ikan hias yang memiliki warna dan bentuk ekor yang sangat memukau !
Dan
kita seharusnya bangga karena Cupang Serit atau Crowntail Betta diketemukan
pertama kali oleh breeder Indonesia !
Kini
ikan cupang bukan hanya untuk diadu, melainkan juga untuk dinikmati
keindahannya. Ikan cupang ini juga dipelihara, dikoleksi, dibudidaya dan juga
dijual sampai ke luar negeri. Begitulah yang dilakukan oleh para penggemar ikan
cupang yang tergabung dalam Komunitas Indo Betta Splendens (INBS)
Maka
tak heran, kalau Indonesia merupakan penghasil ikan cupang hias terbesar kedua
di dunia, setelah Thailand. Namun kalau cupang alam, Indonesia menjadi
penghasil nomor satu didunia.
Saat
ini kita memiliki sekitar 40 jenis cupang alam yang sudah diteliti !
Mari
Lestarikan kekayaan alam dari negeri kita !
(http://betta138.blogspot.com/p/sejarah-cupang-hias.html)
Jenis-Jenis Ikan Cupang
PENGENALAN
Ikan Cupang adalah salah satu ikan paling eksotis didunia dengan
perpaduan warna yang mencolok sehingga mampu memikat / daya tarik siapapun
untuk memilikinya. Selain ikan cupang juga ada ikan arwana, ikan koi, nemo (air
laut), dan lain sebagainya.
Jenis Ikan cupang sendiri saat ini terbagi 3, yaitu ikan cupang
hias, ikan cupang aduan dan ikan cupang liar. Sementara dari jenis
perkembangbiakan cupang dibagi menjadi 2, yaitu Cupang pembuat sarang busa
(bubble nest) dan Cupang pengeram telur dimulut (Mouthbrooder). Ikan cupang
pada dasarnya memiliki sifat agresif yang tinggi karena ikan inii merasa
terancam jika saja wilayah kekuasannya direbut sehingga ikan ini tidak bisa
hidup berkoloni sebagaimana ikan semestinya.
Namun dari sifat itulah membuat daya tarik sendiri karena jika
merasa terancam maka sirip-sirip pada ikan ini akan membesar (jawa=mekro’) dan
perpaduan warna pada sirip terlihat begitu jelas dan memukau. Ikan cupang hias
lebih memprioritaskan perpaduan/corak warna sedangkan ikan cupang aduan tidak
namun lebih menonjol pada keganasan yang ekstrim.
Ikan cupang tidak dibudidayakan di Indonesia saja melainkan belahan dunia seperti Amerika, Prancis, Swiss, Switzerland, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Laos, Brunei, Kamboja, Myanmar, dll.
Ikan cupang tidak dibudidayakan di Indonesia saja melainkan belahan dunia seperti Amerika, Prancis, Swiss, Switzerland, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Laos, Brunei, Kamboja, Myanmar, dll.
CUPANG HIAS, jenis nya
bermacam- macam sesuai dengan bentuk-nya.
Cupang hias terbagi menjadi 4, antara lain :
Cupang hias terbagi menjadi 4, antara lain :
1. Ikan
Cupang Halfmoon
Ikan cupang jenis ini memiliki sirip yang lebar dan panjang, berbentuk seperti kipas/setengah lingkaran, yaitu 180 derajat. Jenis cupang ini pertama kali dibudidaya di Amerika Serikat oleh Peter Goettner pada tahun 1982 (Ini yang paling ane demen gan)
Ikan cupang jenis ini memiliki sirip yang lebar dan panjang, berbentuk seperti kipas/setengah lingkaran, yaitu 180 derajat. Jenis cupang ini pertama kali dibudidaya di Amerika Serikat oleh Peter Goettner pada tahun 1982 (Ini yang paling ane demen gan)
BERIKUT PENAMPAKANNYA:
2. Ikan Cupang
Serit
Ikan cupang serit merupakan cupang hias asli silangan dari Indonesia gan
Jenis cupang
ini memiliki sirip yang khas seperti sisir, atau bahkan terlihat seperti layar
yang sobek. Ikan cupang serit yang memiliki sirip seperti sisir atau biasa
disebut Comb Tail. Sedangkan
ikan cupang serit yang termasuk dalam jenis Crown tail yang mana jika
memiliki dua atau lebih tulang serit pada siripnya.
Ikan cupang serit merupakan cupang hias asli silangan dari Indonesia gan

3. Ikan Cupang
Plakat
Ikan Cupang plakat berasal dari Thailand yang pertama kali
mengembangbiakannya. Jenis plakat ini akan mengembangkan siripnya hingga tegak
melebihi 180 derajat, inilah yang membedakan dengan cupang petarung. Yang
menonjol dari ikan cupang plakat adalah sirip bagian bawah tubuhnya lebih
panjang dibandingkan jenis ikan cupang yang lain.Selain itu Kecantikan ikan
cupang plakat ini terlihat pada bentuk sirip, gigi yang tajam, keindahan &
kerasnya sisik ikan maupun gaya bertarungnya.
4. Ikan
Cupang Double Tail
Ikan Cupang jenis ini brasal dari
India gan, memiliki ekor terbelah menjadi dua bagian, namun ukuran dari
masing-masing bagian tersebut sama besar dan sama lebar. Tidak hanya tipe halfmoon saja, melainkan
plakat, serit juga bisa. (bukan di gunting lo gan
)

http://cupanghiaskendari.wordpress.com/2013/12/23/jenis-jenis-ikan-cupang/
3. Isi dengan tanaman air seperti eceng gondok, daun ketapang, atau tanaman lainnya (gunanya untuk menampung busa yg dikeluarkan pejantan agar tidak gampang hancur
9.Angkat betina nya, dan gabungkan dengan pejantan(hati2 pada waktu mengangkat toples dari wadah, pelan2 supaya busa tidak terlalu banyak yg pecah
10.Biarkan sekitar 1jam - 12 jam pejantan dan betinanya saling mengenal, tergantung kecocokan dari pasangannya, biasanya saya menunggu selama kurang lebih 1-2 hari sebelum proses kimpoi terjadi.Nah kerusakan sirip dari betina biasa terjadi pada saat ini
HARI 3
11.proses kimpoi (perkembangbiakan) kurang lebih seperti di gambar. Pejantan melilit tubuh betina, dan masing2 saling melengkungkan tubuhnya. Ketika selesai betina akan mengeluarkan telur, dan pejantan langsung mengambil telur2 tersebut dengan cara meletakan di dalam mulutnya, dan dibawa naik lalu telur2 tersebut dimuntahkan ke busa busa diatas
12.Perhatikan telurnya, biasanya di bawah busa dan berwarna putih, kalau tidak yakin, gunakanlah flashlight(senter).
13.Si pejantan akan menjaga telurnya, dan akan mengangkut telur yg jatuh ke dasar aqua, perhatikan gambar dan pada saat ini biasanya betina akan pergi menjauh
14. Apabila pejantan sudah tidak kimpoi lagi dan sudah cenderung mengejar2 betina utk dihantam, bersiap pindahkan betina. Siapkan wadah utk mengembalikan betina, isi dengan daun ketapang atau cairan kuning penyembuh luka (biasanya melafix)
HARI 5
15.Telur mulai pecah dan akan menghasilkan burayak-burayak yg baru berumur 1 hari. JANGAN ANGKAT PEJANTANNYA PADA SAAT INI. Pada hari ini burayak belum dapat berenang secara bebas, malah terkadang sering sekali terjatuh ke dasar permukaan dan tidak bisa mengambil udara di atas, disini lah guna sang bapak, pejantan akan membantu burayak utk naik ke atas. Disini burayak hanya terlihat seperti titik hitam kecil yg gaya berenangnnya hanya naik dan turun. setelah lebih dari tiga hari menetas, biasanya bayi cupang akan mencari makan. ini bisa dilihat ketika kita menjatuhkan sesuatu yg halus ke wadah ikan, bayi2 ikan itu akan mematuknya, mereka mengetes apakah yg baru masuk itu bisa dimakan apa ngak. makanan yg paling baik untuk bayi cupang adalah bayi kutu air. namun ini bukan benda yg mudah dicari. sudah gitu sedikit repot lagi.Anda bisa memebari makanan pelet untuk burayak atau makanan alami burayak yakni "Microworm" untuk kultur bisa contack 0821 7855 9991
HARI 6
16.Burayak sudah dapat berenang bebas di hari ke enam ini, tetap jangan angkat pejantannya hingga burayak umur 2 minggu ke atas (dalam beberapa kasus, saya dan beberapa teman2 di kaskus bisa tahan pejantannya sampe umur burayak 2-3bulan, selama pejantannya tidak agresif makanin anak2nya). Maap ga terlalu jelas, karena cuman pake kamera hp, perhatikan saja yg titik2 hitam
- Beda Ikan Cupang Betina :
Nah!, bagaimana ? apakah anda sudah bisa membedakan jenis kelamin ikan cupang yang jantan dan mana yang ikan cupang betina ? semoga dengan informasi yang diberikan di atas bisa menambah sedikit pengetahuan anda tentang Perbedaan Ikan Cupang Jantan dan Betina, Salam Betta Lover's
Berikut ini cara budidaya ikan cupang atau Betta splendens
breeding yang dilengkapi
dengan foto yang detil, tulisan ini diambil ari tulisan fleafieldy di kaskus dan diedit seperlunya. Semoga
bermanfaat bagi para pehobi ikan cupang dan peternak cupang, cupang farm/ betta
farm.
HARI 1
HARI 1
1. Siapkan wadah seperti
dibawah ini
2. Isi dengan air dgn ketinggian sekitar 8-12cm
3. Isi dengan tanaman air seperti eceng gondok, daun ketapang, atau tanaman lainnya (gunanya untuk menampung busa yg dikeluarkan pejantan agar tidak gampang hancur
4. Pilih Induk Cupang
Jantan dan Induk cupang betinanya
Syarat induk cupang
untuk budidaya:
- Betina tidak boleh mempunyai badan yg jauh lebih besar daripada jantan
- Betina tidak boleh lebih galak daripada jantan
- Kalau bisa perkimpoian jantan dan betina yg setipe. serit >< serit , Halfmoon><Halfmoon, dst
- Siapkan daun ketapang atau cairan penyembuh luka (yg warna kuing) karena setelah proses perkembangbiakan terjadi , badan dari betina banyak yg rontok akibat perkelahian dgn jantan sebelum dibuahi
Ciri-ciri cupang
pejantan yang siap berkembangbiak :
- Sudah cukup umur
- Mengumpulkan busa busa yang cukup banyak (bukan merupakan syarat mutlak, terkadang ada yg tidak mengluarkan busa sama sekali, tapi giliran disatukan dengan betina , dia baru mengeluarkan busa)
- Badan harus lebih besar dan harus lebih galak daripada betina
- Ada seperti telur berwarna putih yang mao keluar dari saluran pembuangannnya(
- Perut rada buncit (pls dibedakan yg buncit karena makanan atau buncit emang sudah waktunya berkembang biak) caranya gampang, lihat perut betina nya pagi hari sebelum diberi makan
- Dan tentu sudah memasuki umur yg pas untuk proses perkembangbiakan
5.Masukan jantan ke
wadah perkembangbiakan
6.Nah disini betina
jangan dimasukan (digabung) langsung, biarkan betina dan jantan saling mengenal
dan melihat terlebih dahulu. Gunanya agar si jantan menyiapkan busa yang cukup
untuk menampung telur2nya.
7.Cara ke 7 ini perlu
dilakukan karena tempat saya meletakan wadah ini sangat sering terkena getaran
dan sering terkena angin, jadi dgn adanya penutup maka akan memperkecil
persentase pecahnya busa yg nanti akan digunakan untuk tempat meletakan telur
Nah sampai tahap ini, kita tunggu 1-2 hari,
biasanya sih saya hanya menunggu 1 hari sudah terlihat kumpulan busa yg cukup
untuk menampung telur (tergantung pejantannya)
HARI 2
HARI 2
8.Perhatikan busa nya,
apabila busa sudah banyak, brarti sudah siap kimpoi, ini ada contoh2 busa yg
sudah terkumpul dan siap buat berkembangbiak
9.Angkat betina nya, dan gabungkan dengan pejantan(hati2 pada waktu mengangkat toples dari wadah, pelan2 supaya busa tidak terlalu banyak yg pecah
10.Biarkan sekitar 1jam - 12 jam pejantan dan betinanya saling mengenal, tergantung kecocokan dari pasangannya, biasanya saya menunggu selama kurang lebih 1-2 hari sebelum proses kimpoi terjadi.Nah kerusakan sirip dari betina biasa terjadi pada saat ini
HARI 3
11.proses kimpoi (perkembangbiakan) kurang lebih seperti di gambar. Pejantan melilit tubuh betina, dan masing2 saling melengkungkan tubuhnya. Ketika selesai betina akan mengeluarkan telur, dan pejantan langsung mengambil telur2 tersebut dengan cara meletakan di dalam mulutnya, dan dibawa naik lalu telur2 tersebut dimuntahkan ke busa busa diatas
12.Perhatikan telurnya, biasanya di bawah busa dan berwarna putih, kalau tidak yakin, gunakanlah flashlight(senter).
13.Si pejantan akan menjaga telurnya, dan akan mengangkut telur yg jatuh ke dasar aqua, perhatikan gambar dan pada saat ini biasanya betina akan pergi menjauh
14. Apabila pejantan sudah tidak kimpoi lagi dan sudah cenderung mengejar2 betina utk dihantam, bersiap pindahkan betina. Siapkan wadah utk mengembalikan betina, isi dengan daun ketapang atau cairan kuning penyembuh luka (biasanya melafix)
HARI 5
15.Telur mulai pecah dan akan menghasilkan burayak-burayak yg baru berumur 1 hari. JANGAN ANGKAT PEJANTANNYA PADA SAAT INI. Pada hari ini burayak belum dapat berenang secara bebas, malah terkadang sering sekali terjatuh ke dasar permukaan dan tidak bisa mengambil udara di atas, disini lah guna sang bapak, pejantan akan membantu burayak utk naik ke atas. Disini burayak hanya terlihat seperti titik hitam kecil yg gaya berenangnnya hanya naik dan turun. setelah lebih dari tiga hari menetas, biasanya bayi cupang akan mencari makan. ini bisa dilihat ketika kita menjatuhkan sesuatu yg halus ke wadah ikan, bayi2 ikan itu akan mematuknya, mereka mengetes apakah yg baru masuk itu bisa dimakan apa ngak. makanan yg paling baik untuk bayi cupang adalah bayi kutu air. namun ini bukan benda yg mudah dicari. sudah gitu sedikit repot lagi.Anda bisa memebari makanan pelet untuk burayak atau makanan alami burayak yakni "Microworm" untuk kultur bisa contack 0821 7855 9991
HARI 6
16.Burayak sudah dapat berenang bebas di hari ke enam ini, tetap jangan angkat pejantannya hingga burayak umur 2 minggu ke atas (dalam beberapa kasus, saya dan beberapa teman2 di kaskus bisa tahan pejantannya sampe umur burayak 2-3bulan, selama pejantannya tidak agresif makanin anak2nya). Maap ga terlalu jelas, karena cuman pake kamera hp, perhatikan saja yg titik2 hitam
Ciri ikan jantan untuk
dipijahkan:
·
Umur ± 4 bulan.
·
Bentuk badan dan siripnya panjang
dan berwarna indah.
·
Gerakannya agresif dan lincah.
·
Kondisi badan sehat (tidak
terjangkit penyakit).
Ciri-ciri ikan betina:
·
Umur telah mencapai ± 4 bulan
·
Bentuk badan membulat menandakan
siap kawin.
·
Gerakannya lambat.
·
Sirip pendek dan warnanya tidak
menarik.
·
kondisi badan sehat.
http://azollamagelang.blogspot.com/2013/10/macam-macam-gambar-ikan-cupang-hias.html
Diposkan oleh Fahrozi Rock
Cara
memebedakan ikan cupang jantan dan betina (pic.:google)
|
Perbedaan ikan cupang
jantan dan betinamungkin bagi sebagian orang masih sulit untuk menjelaskannya.
ada beberapa faktor yang dapat membuat kita meragukan jenis kelamin ikan cupang
tersebut.
Cara membedakan jenis kelamin ikan cupang biasanya sangat sulit di lakukan apabila usia ikan masih dini sekali, karena memang belum terlihat jelas bentuk tubuh nya. biasanya mulai dari burayak sampai usia 1 bulan bentuk tubuh cupang tersebut masih samar. nah apa yang menjadi faktor pembeda antara ikan cupang jantan dan ikan cupang betina ? dan bagaimana cara membedakan jenis kelaminnya ? berikut kita simak sama-sama :
- Beda Ikan Cupang Jantan :
Cara membedakan jenis kelamin ikan cupang biasanya sangat sulit di lakukan apabila usia ikan masih dini sekali, karena memang belum terlihat jelas bentuk tubuh nya. biasanya mulai dari burayak sampai usia 1 bulan bentuk tubuh cupang tersebut masih samar. nah apa yang menjadi faktor pembeda antara ikan cupang jantan dan ikan cupang betina ? dan bagaimana cara membedakan jenis kelaminnya ? berikut kita simak sama-sama :
- Beda Ikan Cupang Jantan :
Ikan cupang berkelamin jantan mempunyai ciri khas sebagai
berikut :
- Tubuhnya langsing.
- Gerakan cupang jantan biasanya sangat agresif/lincah. (dalam hal ini betina juga ada yg lincah)
- Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi) lebar dan panjang.
- Warna lebih cerah dan menarik dari pada betina.
- Tubuhnya langsing.
- Gerakan cupang jantan biasanya sangat agresif/lincah. (dalam hal ini betina juga ada yg lincah)
- Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi) lebar dan panjang.
- Warna lebih cerah dan menarik dari pada betina.
- Beda Ikan Cupang Betina :
Ikan
cupang berkelamin betina mempunya ciri khas sebagai berikut :
- Bertubuh gempal (padat, tidak panjang).
- Gerakan lebih lambat (tidak agresif).
- Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi).
- Warna kurang menarik.
- Ada titik putih di perut :
- Bertubuh gempal (padat, tidak panjang).
- Gerakan lebih lambat (tidak agresif).
- Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi).
- Warna kurang menarik.
- Ada titik putih di perut :
Titik
putih di perut cupang betina (pic.:google)
|
Nah!, bagaimana ? apakah anda sudah bisa membedakan jenis kelamin ikan cupang yang jantan dan mana yang ikan cupang betina ? semoga dengan informasi yang diberikan di atas bisa menambah sedikit pengetahuan anda tentang Perbedaan Ikan Cupang Jantan dan Betina, Salam Betta Lover's
http://rumahbettapekanbaru.blogspot.com/2014/04/perbedaan-ikan-cupang-jantan-dan-betina.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar